Hati Senang

Surah az-Zalzalah 99 ~ Tafsir Ibni Mas’ud

Tafsir Ibni Mas'ud

Dari Buku:
Tafsir Ibnu Mas‘ud
Oleh: Muhammad Ahmad Isawi
(Penyusun dan Pentahqiq)
(Judul Asli: Tafsīru Ibni Mas‘ūd: jam‘ wa taḥqīq wa dirāsah)

Penerjemah: Ali Murtadho Syahudi
Penerbit: PUSTAKA AZZAM

SURAH AZ-ZALZALAH

 

  1. Ibnu al-Jauzi: Makkiyyah.

Pendapat ini dikatakan oleh Ibnu Mas‘ud, Jabir dan ‘Atha’. (1307[efn_note]1307). Zād 9: 101. Al-Qurthubi meriwayatkannya dalam al-Aḥkām 20: 146.[/efn_note]).

 

(إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا، وَ أَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا، وَ قَالَ الْإِنْسَانُ مَا لَهَا، يَوْمَئِذٍ تُحَدِّثُ أَخْبَارَهَا، بِأَنَّ رَبَّكَ أَوْحَى لَهَا.)

(Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan [yang dahsyat]. Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat [yang dikandung]nya. Dan manusia bertanya: “Mengapa bumi [menjadi begini]?” Pada hari itu bumi menceritakan beritanya. Karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan [yang sedemikian itu] kepadanya)
(Az-Zalzalah [099]: 1-5)

 

  1. Ath-Thabari: Abu Kuraib menceritakan kepada kami, ia berkata: Ibnu Yaman menceritakan kepada kami dari Ays‘ats dari Ja‘far dari Sa‘id, ia mengatakan: Terjadi gempa bumi pada masa ‘Abdullah, maka ‘Abdullah berkata kepadanya: “Ada apa denganmu, sungguh kalau engkau berbicara akan terjadi kiamat.” (1308[efn_note]1308). Jāmi‘ 30: 171, kemudian ia berkata 30: 172: “Bicaranya adalah berita-beritanya – berdasarkan pendapat yang kami sebutkan dari ‘Abdullah bin Mas‘ud-,” ia berbicara dengan mengatakan: “Sesungguhnya Allah menyuruhku melakukan ini dan memberi wahyu kepadaku; ia mengizinkanku melakukannya.”Al-Qurthubi meriwayatkannya dalam al-Aḥkām 20: 149 dari Ibnu Mas‘ud: “Bahwa ia akan berbicara akan datangnya kiamat apabila seseorang bertanya: “Ada apa dengan bumi ini?”[/efn_note]).

 

(فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ، وَ مَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ.)

(Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan]nya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat [balasan]nya pula).
(az-Zalzalah [099]: 7-8)

 

  1. Al-Baghawi: Ibnu Mas‘ud berkata: “Ayat paling Muhkam dalam al-Qur’an adalah (فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ، وَ مَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ.) (Barang siapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan]nya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat [balasan]nya pula).” (1309[efn_note]1309). Ma‘ālim 7: 234. Al-Qurthubi meriwayatkannya dalam al-Aḥkām 20: 152 dengan redaksi yang sama secara ringkas.[/efn_note]).

Laman Terkait

Alamat Kami
Jl. Zawiyah, No. 121, Rumah Botol Majlis Dzikir Hati Senang,
RT 06 RW 04, Kp. Tajur, Desa Pamegarsari, Parung, Jawa Barat. 16330.