Dari Buku:
Tafsir Ibnu Mas‘ud
Oleh: Muhammad Ahmad Isawi
(Penyusun dan Pentahqiq)
(Judul Asli: Tafsīru Ibni Mas‘ūd: jam‘ wa taḥqīq wa dirāsah)
Penerjemah: Ali Murtadho Syahudi
Penerbit: PUSTAKA AZZAM
وَ أَنَّهُ لَمَّا قَامَ عَبْدُ اللهِ يَدْعُوْهُ كَادُوْا يَكُوْنُوْنَ عَلَيْهِ لِبَدًا.
“Dan bahwasanya tatkala hamba Allah (Muḥammad) berdiri menyembah-Nya (mengerjakan ibadah), hampir saja jinn-jinn itu desak mendesak mengerumuninya.”
(Qs. al-Jinn [72]: 19).
قُلْ إِنِّيْ لَنْ يُجِيْرَنِيْ مِنَ اللهِ أَحَدٌ وَ لَنْ أَجِدَ مِنْ دُوْنِهِ مُلْتَحَدًا.
Katakanlah: “Sesungguhnya aku sekali-kali tiada seorangpun dapat melindungiku dari (adzab) Allah dan sekali-kali aku tiada akan memperoleh tempat berlindung selain dari-Nya.”
(Qs. al-Jinn [72]: 22).
Aku pergi bersama Rasūlullāh s.a.w. pada malam Jinn hingga tiba di al-Hajun. Lalu ia membuat garis untukku. Kemudian beliau maju menghadap mereka dan mereka berdesakan mendekati beliau. Maka pemimpin mereka yang bernama Wardān berkata: “Aku-lah yang mengajak mereka untuk menemuimu.” Maka beliau membaca ayat: (قُلْ إِنِّيْ لَنْ يُجِيْرَنِيْ مِنَ اللهِ أَحَدٌ) “Sesungguhnya aku sekali-kali tiada seorangpun dapat melindungiku dari (adzab) Allah” (1214[efn_note]1214). Tafsīr 7: 277 pada surah al- Aḥqāf ayat 29-30. Al-Qurthubī meriwayatkannya di sini dalam al-Aḥkām 19: 24 dari Abul-Jauzā’. Ia berkata: ‘Al-Māwardī menyebutkannya. Di dalamnya disebutkan: “Akulah yang menggiring mereka untuk menemuimu.” Sebagai ganti dari “Aku-lah yang mengajak mereka untuk menemuimu.” “Menggiring mereka” artinya adalah “Memobilisasi mereka” (al-Qāmūs-ul-Muḥīth).
As-Suyūthī juga mengutipnya di sini dalam ad-Durr 6: 275 dari Ibnu Mardawaih dan al-Baihaqī (dalam ad-Dalā’il). Di dalamnya disebutkan: “Aku-lah yang menggiring mereka” sebagai ganti dari “Mengajak mereka.”[/efn_note]).