Dari Buku:
Tafsir Ibnu Mas‘ud
Oleh: Muhammad Ahmad Isawi
(Penyusun dan Pentahqiq)
(Judul Asli: Tafsīru Ibni Mas‘ūd: jam‘ wa taḥqīq wa dirāsah)
Penerjemah: Ali Murtadho Syahudi
Penerbit: PUSTAKA AZZAM
(وَ أَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيْلَ)
(Dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong).
(al-Fīl [105]: 3).
(تَرْمِيْهِمْ بِحَجَارَةٍ مِنْ سِجِّيْلٍ)
(Yang melempari mereka dengan batu [berasal] dari tanah yang terbakar)
(al-Fīl [105]: 4).
“Burung-burung berkelakar lalu melempari mereka dengan batu-batu, lalu Allah mengirim angin yang menghantam batu-batu sehingga bertambah keras. Maka setiap batu yang mengenai tubuh seseorang akan keluar dari sisi tubuhnya yang lain. Jika batu tersebut menimpa kepalanya, ia akan keluar dari anusnya.” (1322[efn_note]1322). Ma‘ālim 7: 246. Al-Qurthubi meriwayatkan dengan redaksi yang sama dalam al-Aḥkām 20: 199. Redaksi akhirnya adalah: “Maka batu tersebut menjadi semakin keras. Apabila ia jatuh menimpa seseorang pasti akan binasa, dan tidak ada yang selamat dari mereka kecuali seorang laki-laki dari Kindah, lalu ia berkata:
Sungguh jika melihat maka kamu tidak melihatnyaDi punggung pebukitan al-Mughammas
Tentu engkau tidak akan bertemu dengan kami (1)
(1). Al-Mughammas adalah suatu tempat dekat Mekkah. Yaqut berkata: “Abu Raghal mati di sana. Ia adalah petunjuk (yang memberi informasi jalan) pasukan bergajah.”[/efn_note]).