BAB II
TERMINOLOGI TASAWUF.
Ketahuilah, bahwa setiap golongan dari para ulama mempunyai terminologi praktis yang selalu menjadi patokan. Mereka, dengan penggunaan kata-kata tersebut, melakukan internalisasi yang berbeda dengan lainnya, sebagaimana mereka sepakati untuk tujuan mereka, agar dipahami kelompok massanya, atau terpaku pada makna-maknanya secara global. Mereka menggunakan kata-kata yang dimengerti oleh mereka, membuat tirai bagi orang yang menentang thariqatnya, agar makna kata-kata mereka menjadi samar bagi orang lain, sebagai bentuk fanatis terhadap rahasia-rahasia mereka, agar tidak tersebar kepada yang bukan ahlinya. Sebab hakikat mereka bukanlah kumpulan dari ragam tugas, atau tertarik oleh macam upaya. Namun, tasawuf merupakan makna-makna yang telah dititipkan Allah s.w.t. dalam setiap kalbu kaum Shufi, dan hakikat-hakikatnya tersari dari rahasia-rahasia kaum Shufi tersebut.
Kami bermaksud menjelaskan kata-kata tersebut agar mudah dipahami oleh orang-orang yang mau bersikukuh mendalami makna-maknanya dari mereka yang menempuh jalan tasawuf dan mengikuti tradisi mereka. (11)
Catatan: