01-6 Al-Hikam Rampai Hikmah Syekh Ibn ‘Atha’illah, Disertai Ulasan oleh: Syekh Fadlalla Haeri

Al-Hikam
Rampai Hikmah Syekh Ibn ‘Atha’illah

Disertai Ulasan oleh:
SYEKH FADLALLA HAERI
(Judul Asli: Al-Hikam of Syekh Ibn ‘Atha’illah
With Explaination by Syekh Fadhalla Haeri)

Penerjemah: Lisma Dyawati Fuaida
Penerbit: PT SERAMBI ILMU SEMESTA

Diketik oleh: Fatimah Karimah

Rangkaian Pos: BAGIAN 1 Berserah pada Takdir dan Anugerah

HIKMAH KE-6

 

6. لاَ يَكُنْ تَأَخُّرُ أَمَدِ الْعَطَاءِ مَعَ الاِلْحَاحِ فِي الدُّعَاءِ مُوْجِبًا لِيَأْسِكَ فَهُوَ ضَمِنَ لَكَ الإِجَابَةَ فِيْمَا يَخْتَارُهُ لَكَ لاَ فِيْمَا تَخْتَارُ لِنَفْسِكَ وَ فِي الْوَقْتِ الَّذِيْ يُرِيْدُ لاَ فِي الْوَقْتِ الَّذِيْ تُرِيْدُ.

Do not despair when, in spite of intense supplication, there is a delay in receiving the expected gift. He has guaranteed that He will respond in what He chooses for you, and not what you choose for yourself, and at the time He chooses, not the time you desire.

Tertundanya pemberian setelah engkau mengulang-ulang permintaan, janganlah membuatmu patah harapan. Allah menjamin pengabulan do’a sesuai dengan apa yang Dia pilih buatmu, bukan menurut apa yang engkau pilih sendiri, dan pada saat yang Dia kehendaki, dan bukan pada waktu yang engkau ingini.

 

Explanation by Syekh Fadhlalla Haeri:

Allah responds to the yearning Du’as and calls from a sincere heart. Calls for help are caused by His decree that we return to Him, thus the time and way of His response is in His loving hands. What is expected of creation is that it calls upon, depends on and trusts in the perfect ways of the creator, for He always knows our true state and the appropriate remedy and provisions for the journey unto Him.

 

Ulasan oleh Syaikh Fadhlallāh Haeri:

Allah menjawab do’a para hamba-Nya yang penuh kerinduan dan permohonan yang keluar dari hati yang ikhlas. Memohon pertolongan Allah didorong oleh perintah-Nya untuk kembali pada-Nya. Maka waktu dan caranya membalas do’a pun tergantung pada-Nya. Yang perlu dilakukan makhluk adalah berdo’a, bergantung, dan percaya kepada cara-cara yang sempurna dari Sang Pencipta, karena Dia selalu mengetahui keadaan kita yang sebenarnya, juga pertolongan serta perbekalan apa yang tepat buat kita dalam perjalanan menuju-Nya.

Komentar

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak memulai diskusi?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *