شَرْحَ
AL-HIKAM
Oleh: KH. SHOLEH DARAT
Maha Guru Para Ulama Besar Nusantara
(1820-1903 M.)
Penerjemah: Miftahul Ulum, Agustin Mufarohah
Penerbit: Penerbit Sahifa
Syarah al-Hikam
KH. Sholeh Darat
[Ditulis tahun 1868]
لَيْسَ كُلُّ مَنْ ثَبَتَ تَخْصِيْصُهُ كَمُلَ تَخْلِيْصُهُ.
“Tidaklah semua orang yang telah tampak terang kekeramatannya itu berarti telah sempurna pembersihannya.”
Syaikh Ibnu ‘Athā’illāh berkata:
لَيْسَ كُلُّ مَنْ ثَبَتَ تَخْصِيْصُهُ كَمُلَ تَخْلِيْصُهُ.
“Tidaklah semua orang yang telah tampak terang kekeramatannya itu berarti telah sempurna pembersihannya.”
Belum tentu orang yang memiliki karāmah (kemuliaan di sisi-Nya) itu sudah sempurna sifat ikhlāsh-nya. Terkadang ada orang yang dianugerahi karāmah akan tetapi tidak diberi ke-istiqāmah-an. Padahal, hakikat kekeramatan yang sejati berasal dari sifat ikhlāsh dan istiqāmah.