شَرْحَ
AL-HIKAM
Oleh: KH. SHOLEH DARAT
Maha Guru Para Ulama Besar Nusantara
(1820-1903 M.)
Penerjemah: Miftahul Ulum, Agustin Mufarohah
Penerbit: Penerbit Sahifa
Syarah al-Hikam
KH. Sholeh Darat
[Ditulis tahun 1868]
جَلَّ رَبُّنَا أَنْ يُعَامِلَهُ الْعَبْدُ نَقْدًا فَيُجَازِيَهُ نَسِيْئَةً.
“Maha Agung Tuhan untuk menangguhkan balasan bagi hamba yang ber‘amal baik kepada-Nya secara kontan.”
Syaikh Ibnu ‘Athā’illāh berkata:
جَلَّ رَبُّنَا أَنْ يُعَامِلَهُ الْعَبْدُ نَقْدًا فَيُجَازِيَهُ نَسِيْئَةً.
“Maha Agung Tuhan untuk menangguhkan balasan bagi hamba yang ber‘amal baik kepada-Nya secara kontan.”
Maha Suci Allah yang menciptakan ‘amal hamba-Nya sehingga menangguhkan pahalanya.
Pahala ‘amal itu tidak selamanya dibalas di akhirat saja, kadang juga ditampakkan di dunia untuk sebagian para waliyullāh.