(lanjutan)
bila bunga mawar dianggap sebagai “Ibu dari Wangi-wangian”, maka amber disebut sebagai “Bapak (Raja) dari Wangi-wangi-an”.
Sekarang ini sangat sedikit sekali pemakaian amber di dunia Barat, walaupun bahan ini biasa diberikan untuk penyakit- penyakit jantung oleh para dokter di tahun 1920-an.
Metode pemakaian amber yang paling baik adalah dengan meletakkan satu tetes minyak amber pada jari-jari dan meng- oleskannya pada titik “Mata Ketiga” (tentu saja bukan mata fisik). Amber ini akan diserap oleh tubuh dan akan memacu kelenjar pineal, yang akan mengaktifkan beberapa fungsi fisiologis.
Frankincense
Kata incense berasal dari bahasa Perancis encens dan merupakan istilah awal dari “frankincense”, tetapi sekarang kata ini menunjukkan beberapa jenis uap harum-haruman. Frank telah ditambahkan pada kata incense, untuk menambahkan arti “kemewahan” atau “mahal”. Sehingga, dalam bahasa Perancis, frankincense berarti wangi-wangian yang paling baik.
Kata Latin asli untuk incense adalah par fumum, yang berarti “melalui asap”. Pembakaran minyak ini merupakan cara pemakaian yang umum, karena cara ini akan memurnikan esensinya, melepaskannya ke dalam udara, dan membuatnya mudah disebarkan ke sebuah area yang luas. Ini merupakan cara pemakaian harum-haruman yang efektif untuk orang awam, anak-anak atau orang lain yang tidak dapat mencium bau harum.
Apabila suatu esensi diambil dalam bentuk uapnya, maka esensi ini akan masuk ke dalam tubuh melalui jaringan esensi dan mencapai tujuannya dengan lebih mudah, sementara itu jika esensi ini ditelan atau digosok-gosokkan pada kulit, maka banyak kemungkinan bahwa esensi ini tidak akan sampai di tempat tujuan yang diharapkan, terutama apabila dimasukkan melalui lambung. Sari-sari makanan dapat menghilangkan pengaruh-pengaruh penyembuhannya, karena alkohol merupa- kan salah satu hasil sampingan dari pencernaan yang normal. Frankincense bersifat panas pada derajat kedua, tetapi tidak begitu panas seperti amber. Bahan ini juga sedikit bersifat kering. Frankincense sampai sekarang digunakan dalam upacara- upacara keagamaan Gereja Katolik, dan merupakan salah satu wangi-wangian yang diberikan kepada bayi Nabi Isa as. Bahan ini digunakan seperti itu karena merupakan pembersih aura dan aspek-aspek psikis yang sangat kuat.
Myrrh
Myrrh bersifat panas dan mengeringkan. Bahan ini merupakan salah satu minyak yang diberikan Allah kepada Nabi Musa as. dan juga Nabi Isa as., sebagai salah satu ramuan dalam minyak penyembuhan dan pentahbisan sucinya. Pada masa-masa yang lampau, minyak ini digunakan untuk memberikan pengajaran esoterik internal tertentu kepada beberapa orang dan untuk membersihkan lingkungan spiritual sehingga pengajaran akan memiliki tempat yang tepat untuk pelaksanaannya.
Myrrh disebutkan dalam Qur’an sebagai sesuatu yang memiliki sifat-sifat penyembuhan yang khusus. Walaupun ada be- berapa varietas myrrh, tetapi myrrh dari Tunisia dan Maroko kelihatannya merupakan bahan dengan kualitas pertama.
Violet
Violet bersifat dingin dan lembab pada derajat pertama, sehingga dapat dianggap sedang-sedang saja dalam kerjanya. Daun, bunga dan minyak-minyak violet diberikan dalam beberapa formula penyembuhan.
Cendana
Cendana bersifat dingin dan kering pada derajat kedua. Minyak cendana yang paling baik dan paling terkenal adalah yang berasal dari Mysore, India. Minyak ini digunakan dalam beberapa kondisi, seringkali untuk infeksi alat-alat kelamin dan saluran air kencing. Cendana juga digunakan sebagai minyak dasar yang dicampur dengan beberapa jenis minyak yang lain. Minyak ini merupakan minyak dasar yang sangat baik karena menguap perlahan-lahan dan tidak mudah rusak. Dan cendana yang sudah tersimpan lama ternyata lebih baik daripada cendana segar.
Minyak cendana dianjurkan untuk dipakai kapan saja meditasi dan praktik spiritual akan dilaksanakan, karena minyak ini dapat mengurangi seluruh nafsu jasmaniah tubuh, terutama yang berhubungan dengan energi seksual.
Musk
Diriwayatkan dalam sebuah Hadits bahwa Nabi Muhammad saw. sangat senang dengan minyak musk. Minyak musk yang sebenarnya berasal dari kelenjar kelamin sejenis rusa, yang hanya ditemukan di beberapa daerah terpencil di dunia. Musk bersifat panas dan kering. Beberapa orang menolak untuk menggunakannya karena mereka berkeberatan untuk menggu- nakan substansi hewan, untuk tujuan apa pun.
Bunga Mawar
Bunga mawar bersifat dingin dan kering pada derajat kedua. Barangkali terdapat tiga ratus spesies bunga mawar yang berbeda yang biasa digunakan dalam aromaterapi. Yang dianggap paling baik oleh beberapa orang adalah attar bunga ma- war Bulgaria. Tidak banyak yang memilikinya. Beberapa orang yang lain berpendapat bahwa minyak-minyak mawar perasan pertama dari India sama bagusnya dengan bunga mawar Bulgaria. Diperlukan hampir 60.000 pound kelopak bunga mawar untuk menghasilkan satu kilogram (2,2 pound) minyak bunga mawar perasan pertama.
Menurut laporan, orang-orang India menemukan minyak bunga mawar pada waktu berlangsungnya perkawinan Syah Jehan, orang yang mendirikan Taj Mahal dan taman Syalimar sebagai persembahan tanda cinta kasih kepada istrinya, Noor Jehan. Selama hari perkawinan, sang raja telah mengisi saluran di sekeliling kerajaannya dengan air mawar, di mana para tamu pernikahan akan melintasi saluran itu di atasnya. Karena sinar matahari menyinari ke bawah memancarkan panasnya pada air mawar tersebut, maka terjadilah penyulingan minyak ma- war secara alamiah, yang terpisah dan mengambang di atas ge- nangan air mawar. Minyak mawar yang harum ini mudah di- pisahkan dari air, sehingga sejak saat itu orang India sangat se- nang membuat minyak mawar.
Mawar merupakan yang paling baik dari seluruh wangi- wangian yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Mawar bekerja pada tubuh fisik, emosi dan spiritual secara bersamaan, yang akan membersihkan dan membangkitkan ketiga bagian tersebut. Minyak mawar sangat sedikit mengandung bahan toksis. Orang dapat membuat minuman yang lezat dengan menam- bahkan satu tetes minyak mawar pada satu galon air. Kocok- lah, dan kemudian ambil satu tetes cairan itu dan tambahkan pada satu galon air segar yang lain. Campuran yang dihasilkan sangat segar. Setetes air mawar itu masih memiliki kemam- puan untuk mengharumkan air, walaupun telah dicairkan beberapa kali.
Bunga Melati
Melati bersifat dingin dan kering. Bunga melati bersifat dingin, tetapi minyak esensialnya bersifat memanaskan. Me- rupakan suatu pertimbangan yang penting bahwa tidak semua substansi yang bekerja dalam cara yang sama, dalam bentuk yang sama, seperti air dan es secara kimia adalah sama, tetapi sedikit berbeda dalam pengaruh-pengaruhnya. Juga bisa terjadi bahwa bunga-bungaan dan minyak esensinya tidak bekerja dalam cara yang sama pada tubuh manusia seperti yang terjadi pada hewan. Apa yang akan memberikan penyembuhan pada manusia mungkin akan memberikan pengaruh yang men- dinginkan pada ikan. Kenyataan ini menyebabkan eksperimen- eksperimen yang bersifat random pada binatang menjadi prak- tik yang perlu dipertanyakan manfaatnya. Bunga melati merupakan wangi-wangian yang disenangi oleh para syeikh dari penari mistik Turki yang sangat terkenal. Kualitas khususnya adalah kemampuannya yang tiada bandingnya untuk membangkitkan gairah dan menghilangkan tekanan mental.
(bersambung)