Lembaga Kesombongan Insani – 1
Jangan jadikan jasad Anda sebagai sekretariat bagi sifat angkuh, perilaku bangga dan karakter yang sombong.
Jangan bangga dalam hidup karena Anda lahir ke dunia tanpa membawa sesuatu, kecuali rentetan lobang berisi kotoran.
Jakarta, 01-02-2019
Lembaga Kesombongan Insani – 2
Jangan banggakan segala yang dititipkan Tuhan pada diri Anda karena tiada yang abadi.
Jangan selalu merasa benar dan benar di jalan yang sesat apalagi menyalahkan orang lain.
Jika Anda benar sangat berpotensi salah dan jika orang lain dianggap salah juga memiliki potensi benar.
Jakarta, 2 Februari 2019
Lembaga Kesombongan Insani – 3
Jangan pernah menganggap prestasi yang diraih hari ini merupakan kerja keras Anda sendiri. Ingat hari kemarin banyak orang yang telah berjuang dan ingat juga hari esok bakalan banyak orang yang lebih sukses dari apa yang Anda raih hari ini.
Jangan tebar benih keangkuhan di tengah orang-orang yang lemah karena roda kehidupan berputar. Kemarin kita lemah, hari ini kita kuat dan hari esok pada hari tua secara fisik dari hari ke hari semakin melemah.
Ciputat, 3 Februari 2019
Lembaga Kesombongan Insani – 4
Jangan gantikan watak diri Anda yang berasal dari watak tanah dengan watak api. Watak tanah menumbuh suburkan semangat kehidupan, memakmurkan, dan menghilangkan bau bangkai yang sudah ditanam.
Jangan rampas watak api karena api menghanguskan, membakar, membinasakan. Tubuh dan jasad kita bukan sangkar watak api yang segalanya dihadapi dengan amarah dan emosi yang menghancurkan.
Biarlah watak api bersemayam dalam tubuh kehidupan iblis dan syaithan yang tidak senang melihat suatu kebaikan. Hanyalah amarah, kehancuran, kebinasaan, keangkuhan yang dirindukan watak api yang merasuk ke dalam diri iblis dan syaithan.
Ciputat, 3 Februari 2019.
Lembaga Kesombongan Insani – 5
Jangan habiskan waktu, sia-siakan hidup mengerami telur keangkuhan agar tidak membusuk meracuni kehidupan dan kemanusiaan.
Pecahkan telur kesombongan diri menetas lahir tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang tawadhu merendah di atas batas ketinggian mengayomi melindungi generasi milenial penerus cita pelanjut cerita.
Cilangkap, 7 Februari 2019.