Muwaththa’ Imam Malik 9 s.d 11 : Waktu-waktu Shalat (habis) – Pengalaman Para Salaf di Zaman Imam Malik

Rangkaian Pos: Muwaththa' Imam Malik Kitab 1 Bab 1 - Waktu-waktu Shalat

موطأ مالك ٩: وَ حَدَّثَنِيْ عَنْ مَالِك عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِيْ طَلْحَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّهُ قَالَ: كُنَّا نُصَلِّي الْعَصْرَ ثُمَّ يَخْرُجُ الْإِنْسَانُ إِلَى بَنِيْ عَمْرِو بْنِ عَوْفٍ فَيَجِدُهُمْ يُصَلُّوْنَ الْعَصْرَ

Muwatha’ Mālik 9: Telah menceritakan kepadaku dari Mālik, dari Isḥāq bin ‘Abdillāh bin Abī Thalḥah, dari Anas bin Mālik, dia berkata: “Kami melaksanakan shalat ‘Ashar, lalu seseorang keluar menuju Bani ‘Amru bin ‘Auf (11), dan dia masih mendapati mereka sedang shalat ‘Ashar.”

Derajat: Belum ada.

Pembanding: SB: 515; SM: 986.

موطأ مالك ١٠: وَ حَدَّثَنِيْ عَنْ مَالِك عَنِ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّهُ قَالَ: كُنَّا نُصَلِّي الْعَصْرَ ثُمَّ يَذْهَبُ الذَّاهِبُ إِلَى قُبَاءٍ فَيَأْتِيْهِمْ وَ الشَّمْسُ مُرْتَفِعَةٌ

Muwatha’ Mālik 10: Telah menceritakan kepadaku, dari Mālik, dari Ibnu Syihāb, dari Anas bin Mālik, dia berkata: “Kami shalat ‘Ashar, lalu salah seorang dari kami pergi menuju Qubā’, dan sesampainya di sana matahari masih terlihat tinggi.”

Derajat: Belum ada.

Pembanding: SB: 518; SM: 985; SN: 502; MA: 12758, 12795; SD: 1182.

موطأ مالك ١١: وَ حَدَّثَنِيْ عَنْ مَالِك عَنْ رَبِيْعَةَ بْنِ أَبِيْ عَبْدِ الرَّحْمنِ عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ أَنَّهُ قَالَ: مَا أَدْرَكْتُ النَّاسَ إِلَّا وَ هُمْ يُصَلُّوْنَ الظُّهْرَ بِعَشِيٍّ

Muwatha’ Mālik 11: Telah menceritakan kepadaku, dari Mālik, dari Rabī‘ah bin Abī ‘Abd-īr-Raḥmān, dari al-Qāsim bin Muḥammad, dia berkata: “Aku tidak mendapati orang-orang, kecuali mereka sedang mengerjakan shalat Zhuhur di waktu ‘Asyiy -senja atau mendekati sore-ed (22).”

Derajat: Belum ada.

Pembanding: Tidak ada.

Catatan:

  1. (1). Jarak antara Madinah dan lokasi Bani ‘Amru bin ‘Auf di Quba adalah kurang lebih 2 mil atau 3,2 km.
  2. (2). Ali, Atabik dan Muhdlor, A.Zuhdi. 1998. Kamus Kontemporer Arab-Indonesia. Yogyakarta: Multi Karya Grafika.

Komentar

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak memulai diskusi?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *