Mutiara Hadits Ahlul Bait : Hadits Ke-82

💐 عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ الفَضْلِ الهَاشِمِي، عَنِ الصَّادِقِ جَعْفَرِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَلَيْهِمَا السَّلَامُ قَالَ: صِيَامُ شَعْبَانَ ذُخْرٌ لِلْعَبْدِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وَ مَا مِنْ عَبْدٍ يُكْثِرُ الصَّوْمَ فِيْ شَعْبَانَ إِلَّا أَصْلَحَ اللهُ لَهُ أَمْرَ مَعِيْشَتِهِ، وَ كَفَاهُ شَرَّ عَدُوِّهِ، وَ إِنَّ أَدْنَى مَا يَكُوْنُ لِمَنْ يَصُوْمُ يَوْمًا مِنْ شَعْبَانَ أَنْ تَجِبَ لَهُ الْجَنَّة.💐

🌼 From Abdullah bin Al-Fadl Al-Hashimi, from As-Sadiq Ja’far bin Muhammad (AS), he said: “Fasting in Sha’ban is a treasure for the servant on the Day of Judgment, and no servant increases fasting in Sha’ban except that Allah improves his livelihood, protects him from the evil of his enemy, and the least that can happen to one who fasts a day in Sha’ban is that Paradise becomes obligatory for him.”

🌼 Dari Abdullah bin Al-Fadl Al-Hashimi, dari As-Sadiq Ja’far bin Muhammad (AS), beliau berkata: “Puasa di bulan Sya’ban adalah harta karun bagi seorang hamba di Hari Kiamat, dan tidaklah seorang hamba memperbanyak puasa di bulan Sya’ban kecuali Allah akan memperbaiki rezekinya, melindunginya dari kejahatan musuhnya, dan minimal yang akan didapat oleh orang yang berpuasa satu hari di bulan Sya’ban adalah bahwa surga menjadi wajib baginya”.