07 Etika Makan – Mengintip Nabi Mendidik Buah Hati

Hadits 7

Etika Makan

 

عَنْ عُمَرَ بْنِ أَبِيْ سَلَمَةَ كُنْتُ فِيْ حَجْرِ رَسُوْلِ اللهِ (ص) وَ كَانَتْ يَدِيْ تَطِيْشُ فِي الصَّحْفَةِ فَقَالَ لِيْ رَسُوْلُ اللهِ (ص): يَا غُلاَمُ سَمِّ اللهَ وَ كُلْ بِيَمِيْنِكَ وَ كُلْ مِمَّا يَلِيْكَ. رواه البخاري

Diriwayatkan dari ‘Umar bin Abu Salamah, ia berkata: Saya pernah diasuh oleh Rasulullah ketika masih kecil dan tangan saya selalu meraih setiap piring berisi makanan, lalu Rasulullah bersabda: “Wahai anakku, sebutlah nama Allah sebelum makan, makanlah dengan tangan kanan, santaplah hidangan yang lebih dekat denganmu.” (H.R. al-Bukhari).

 

Keterangan:

Hadits di atas memberi pelajaran pada kita betapa pentingnya mengajarkan nilai perilaku (akhlak) dan tuntunan agama pada buah hati kita. Berdasarkan hadits di atas, ada tiga pelajaran yang harus disampaikan orang tua kepada buah hatinya. Pertama: membiasakan membaca Basmalah ketika hendak makan atau minum. Kedua: menggunakan tangan kanan setiap menikmati makanan dan minuman. Ketiga: menikmati hidangan yang berada di dekatnya, bukan yang jauh darinya meski jenis makanan dan minuman itu adalah kesukaannya. Kalau pendidikan semacam ini bisa disampaikan, niscaya anak kita akan menjadi orang yang bisa mengambil tauladan dari Rasulullah sebagaimana orang tuanya mengarahkan dan mendidiknya.