Penyembuhan Cara Sufi – Makanan Rasulullah S.A.W. (4/7)

Syakh Ghulam Moinuddin

Judul Asli : The Book of Sufi Healing
Penerjemah : Arif Rakhmat
Penyunting : Ahmad Norma Permata
Penerbit : Yayasan Bentang Budaya, Yogyakarta

(lanjutan)

#Kembang Kol (qunnabiith) – Jenis sayuran ini sangat sukar dicerna, dan dikatakan bahwa sayuran ini agak berbahaya bagi penglihatan.

#Camomilla (bâbûnaj) – Beresensi panas dalam derajat pertama, tanaman camomilla sangat halus. Pemakaian utamanya adalah untuk membantu urinasi dan aliran menstruasi.

#Wortel (jazar) – Dorongan seksual akan meningkat dengan memakan wortel, yang beresensi panas dalam derajat kedua. Juga digunakan untuk meningkatkan aliran menstruasi dan urinasi.

#Kelapa (nârjil darja’i) – Jenis yang paling baik adalah kelapa putih, yang beresensi panas dan lembab, dan kemudian baru air kelapanya. Air kelapa bersifat lembab, dan karena kelembaban ini, air kelapa tidak begitu baik. Terlalu banyak meneguk air kelapa dapat menimbulkan gangguan pada liver.

#Biji Kopi (qahwah) – Kopi merupakan bahan makanan yang dapat mengurangi disentri, menghilangkan rasa haus dan dapat menghasilkan rasa tenang. Kopi sebaiknya digunakan dalam jumlah yang sedikit.

#Biji Ketumbar (habb al-suda) – Buku tradisional yang paling menarik menyatakan bahwa Rasulullah saw. telah bersabda, “Sediakanlah di rumahmu biji-biji ketumbar, karena biji ketumbar merupakan obat bagi semua jenis penyakit kecuali pembengkakan (sekarang disebut kanker), dan itulah penyakit yang sangat berbahaya.” Juga telah dilaporkan bahwa Allah memberitahukan kepada Rasulullah, “Dia telah memberikan apa saja.” Dan Allah menyatakan bahwa yang dimaksud “dia” di sini adalah ketumbar.

Ketumbar dapat mengurangi adanya gas-gas dalam saluran pencernaan dan menghilangkan demam. Sangat efektif untuk merawat leukoderma, dan dapat membuka jaringan-jaringan vena yang sangat halus. Kelembaban yang berlebihan dalam tubuh dapat dikeringkan dengan ketumbar, dan bahan ini dapat meningkatkan aliran susu, urine dan air mani. Ketumbar terutama bermanfaat untuk orang yang mengalami serangan flu. Minyak ketumbar merupakan bahan perawatan untuk kebotakan dan masalah- masalah kulit kepala, dan dapat mencegah rambut beruban. Asap biji-biji ketumbar dibakar merupakan yang pengusir serangga.

#Daging Ayam (dajaj) – Ringan dalam perut dan mudah dicerna, daging ayam merupakan daging unggas yang paling baik. Daging ini dapat memperbaiki dan menyeimbangkan semua esensi, merupakan makanan yang baik untuk pertumbuhan otak, dan dapat memperindah wajah. Namun demikian, konsumsi daging ayam yang berlebihan dapat menimbulkan pembengkakan pada persendian. Daging ayam yang paling baik adalah daging ayam betina yang belum pernah bertelur.

#Kayu Manis (darchini) – Kayu manis beresensi panas pada derajat tiga, minyaknya yang mudah menguap merupakan obat yang baik untuk gangguan pencernaan. Kayu manis membentuk suatu ramuan dalam campuran rempah-rempah yang digunakan sebagai dasar masakan hampir pada tiga-perempat belahan dunia.

#Limau (utrujj) — Rasulullah saw. dilaporkan telah bersabda, “Limau menyerupai orang yang benar-benar beriman, enak rasanya dan harum baunya.” Buah limau dapat memperkuat jantung, menghilangkan rasa sedih, menghilangkan bintik-bintik, mengurangi rasa lapar dan memperlambat aliran cairan empedu. Istri Rasulullah biasa merawat orang buta dengan limau yang direndam dengan madu. Limau paling baik dimakan kira-kira sepuluh menit setelah selesai makan.

#Mentimun (qitta) – Mentimun yang masak dapat menghilangkan panas dan cenderung meningkatkan aliran urine. Makan kurma dengan mentimun hijau dapat menambah berat badan.

#Buah Cumin (kammûn) – Buah cumin beresensi sangat panas. Hanya rempah-rempah dan daun-daunan yang melewati perut dan terpengaruh oleh pencernaan, sampai masuk ke dalam hati. Buah cumin yang direndam dalam air, apabila diminum, sangat baik untuk menghilangkan rasa sakit di perut.

#Kurma (tamr) — Rasulullah saw. dilaporkan telah bersabda, “Sebuah rumah tanpa kurma berarti tidak memiliki makanan.” Beliau biasa menanam kurma sendiri. Kurma sebaiknya dimakan bersama-sama dengan buah badam untuk menghilangkan pengaruh-pengaruh yang merugikan. Kurma segar merupakan makanan yang dimakan oleh Mariam pada saat kelahiran Nabi Isa as. Berkata Rasulullah saw., “Dia yang mendapatkan kurma, berbuka puasalah dengan kurma itu. Jika dia tidak memiliki kurma, berbukalah dengan air. Karena itulah yang benar-benar bersih.

#Terung (bâdzinjân) – Varietas terung yang berwarna gelap dapat menyebabkan produksi cairan empedu. Sejumlah kecil terung dapat membantu pengeluaran cairan empedu tersebut. Kecenderungan terung untuk menghasilkan cairan empedu dapat dikurangi dengan memakannya bersamaan dengan daging.

#Telur (baydhah) – Telur yang paling baik adalah telur ayam, yang lunak dimakan, bukan dalam air panas. yang terlalu lama dimasak. Putih telur dapat menghilangkan rasa sakit karena terbakar sinar matahari, membantu proses penyembuhan luka bakar dan mencegah timbulnya bekas luka. Telur dapat membangkitkan dorongan seksual.

#Daun Andewi (hindibâ) – Pengaruh daun andewi berubah-ubah sesuai dengan musimnya, daun andewi pada awal musim tumbuhnya adalah yang terbaik, dan pada akhir musim tumbuhnya barangkali tidak banyak gunanya. Hadits menyatakan, “Makanlah daun-daun andewi dan janganlah bersendawa, karena sesungguhnya tidak ada satu hari yang tetesan air surga tidak jatuh pada daun-daun andewi tersebut.

(bersambung)

Komentar

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak memulai diskusi?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *