Shahih Bukhari no.234-236 : Air Yang Suci Dan Tidak Mensucikan Serta Air Yang Tidak Suci Dan Tidak Mensucikan
Shahih Bukhari no.177-178 : Kebolehan Membaca Al-Qur’ān (Tanpa Mushaf) Dan Tanpa Wudhu’ Terlebih Dahulu
Shahih Bukhari no.149-150 : Larangan Beristinjā’ Dengan Tangan Kanan Dan Larangan Menghembuskan Nafas/Meniup Ketika Minum
Shahih Bukhari no.118 s.d 121 : Diam Mendengarkan Seorang ‘Alim Dan Anjuran Bagi Para ‘Alim Untuk Tawadhu, Serta Memudahkan Segala Sesuatunya
Shahih Bukhari no.101 s.d 102 : Orang Yang Hadir Hendaklah Menyampaikan Ilmu Yang Didengarnya Kepada Yang Tidak Hadir
Shahih Bukhari no.99 s.d 100 : Perlunya Pengajaran Khusus Untuk Kelompok Tertentu Di Hari Tertentu & Perlunya Bertanya Apabila Kurang Jelas (Kurang Paham)
Shahih Bukhari no.90 s.d 94 : Bertanya Kepada Ulama/Imam Sebagai Tabarruk Dengan Tetap Menjaga Adab & Mengulang Suatu Penjelasan (Bagi Para Guru)
Shahih Bukhari no.88 s.d 89 : Tegas Ketika Memberi Nasihat Dan Mengajar Jika Melihat Sesuatu Yang Dibenci
Shahih Bukhari no.65 : Yang Mendapat Penyampaian (Terkadang) Lebih Paham Dibanding Orang Yang Mendengarnya Langsung
Shahih Bukhari no.64 : Siapa Yang Duduk Di Belakang Dalam Suatu Majelis (Kisah 3 Orang Dalam Majelis Nabi S.A.W.)
Shahih Bukhari Bab 43 no.58 : Siapa Yang Mengeraskan Suaranya Dalam Menyampaikan Ilmu (Contoh Dari Rasul)
Shahih Bukhari Bab 42 no.57 : Siapa Yang Bertanya Tentang Ilmu Sedang Dia Terus Menyampaikan Pertanyaannya (Tentang Kiamat)
Shahih Bukhari no.54 : Sesungguhnya Amal (Itu) Bergantung dengan Niatnya (3/3) – Suapan (Nafkah) Suami ke Istri
Shahih Bukhari no.53 : Sesungguhnya Amal (Itu) Bergantung dengan Niatnya (2/3) – Niat Menafkahi Keluarga
Shahih Bukhari no.51 – Bab 39 : Menunaikan Pembagian Seperlima Bagian Ghanimah Merupakan Bagian Dari Iman
Shahih Bukhari no.48 dan 49 – Bab 37: Pertanyaan Malaikat Jibril dan Pertanyaan Heraklius tentang Iman
Shahih Bukhari 29 – Perbuatan Maksiat Merupakan Kebiasaan Jahiliyah, Namun Pelakunya Tidak Dikafirkan Karena Kemaksiatannya
Shahih Bukhari 26 – Apabila Masuk Islam Bukan Pada Hakikatnya, Tetapi Karena Berserah Diri Dan Takut Dari Pembunuhan
Shahih Bukhari 24 – “Maka Jika Mereka Bertaubat, Menegakkan Shalat Dan Membayar Zakat, Maka Berilah Kebebasan Kepada Mereka Untuk Berjalan.”
Shahih Bukhari 20 – Dan Siapa Yang Benci Kembali Kepada Kekufuran Seperti Dia Benci Bila Dilempar Ke Neraka
Shahih Bukhari 12- Bagian Dari Iman Hendaknya Mencintai Untuk Saudaranya Sebagaimana Dia Mencintai Untuk Dirinya Sendiri